Kompetisi Inovasi Agroinput STPP se-Indonesia

(21/11/2016) Temu Inovasi Teknologi Mahasiswa (TINOTENA) STPP se-Indonesia diselenggarakan pada tanggal 18-22 November di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang. Kegiatan TINOTENA adalah forum inovasi pengembangan produk pertanian yang merupakan karya ilmiah mahasiswa untuk mewujudkan swasembada pangan.
Inovasi dianggap sesuatu yang sulit bagi sebagian orang. Tak banyak yang mau berinovasi. Apalagi dibidang pertanian. Namun, adanya lomba inovasi agroinput ini menghapus anggapan tentang sulitnya berinovasi. Nyatanya, masih banyak yang mau dan mampu membuat serta mengembangkan sebuah inovasi. Bahkan inovasi itu dijadikan ajang buat kompetisi.
Kompetisi inovasi agroinput dilaksanakan di BPP STPP Malang mulai pukul 08.00 WIB pada Senin, 20 November 2016 lalu. Juri kompetisi ini ada 3, yaitu dari akademisi Universitas Brawijaya, Dr Ir. Irfan H. Djunaidi, M. Sc; peneliti BPTP Ir. Baswarsiati, MS.; dan parktisi P4S, Cholifah.
Masing-masing STPP menyampaikan inovasi yang dimiliki di depan juri selama satu jam. STPP yang mengikuti kompetisi yaitu: STPP Bogor, STPP Gowa, STPP Malang, STPP Magelang, STPP Manokwari, dan STPP Medan.
STPP Bogor menyampaikan inovasi tentang “Pemanfaatan Batang Pisang, Limbah Singkong dan Kotoran Kambing Sebagai Bahan Baku Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Pada Tanaman Bawang Daun (Allium fistulosum)”, STPP Gowa tentang “Penentuan Kelayakan Akseptor Inseminasi Buatan (IB) Pada Sapi Bali”, STPP Magelang Judulnya Pengaruh Komposisi Media, Ketebalan Media, dan Kerapatan Sebar Benih Padi (Oryza sativa L.) terhadap hasil penanaman Transplanter Indo Jarwo 2:1, STPP Malang judulnya "Chickers" Ayam Lebih Nyaman Dan Mengubah Limbah Menjadi Rupiah, STPP Manokwari judulnya Pemanfaatan Buah Merah Sebagai Obat Herbal Untuk Meningkatkan Produktivitas Dan Kesehatan Ternak Unggas (Probio Herbal), STPP Medan judulnya Kombinasi Pestisida Nabati Daun Sirsak Dengan Agen Hayati Beuveria Bassiana Sebagai Pengendali Hama Penggerek Buah Kakao (Conopomorpha cramerella Snell)